oleh

Pemkab Barito Selatan Laksanakan Rakor Pendistribusian Bantuan Terhadap warga

Buntok | IP.Net – Pemerintah kabupaten Barito Selatan Provinsi Kalimantan Tengah, adakan rapat terkait pelaksanaan tanggap darurat di wilayah kecamatan, kelurahan dan pedesaan hal dampak akibat dalam nya air sungai Barito yang meluap, serta intensitas curah hujan yang tinggi di aula sekda. Senin tanggal (22/01/2024) Pagi.

Sungai Barito, yang berada di bagian hilir atau Selatan, bagian timur Provinsi Kalimantan Tengah saat ini mengalami kedalaman air yang melebihi sepadan sungai membuat air sungai Barito meluap juga di sebabkan oleh intensitas curah hujan tinggi sehingga air meluap ke daratan sampai ke pemukiman rumah warga yang bertempat di bantaran sungai Barito dan sekitarnya

” Dengan dilaksanakan nya rapat koordinasi penetapan status tanggap darurat akibat meluap nya sungai Barito di wilayah Kabupaten Barito Selatan tahun 2024 yang menyebabkan pemukiman warga , jalan,rumah ibadah, sekolah yang berada di bantaran sungai Barito mengalami terendam air, selain itu juga ruas badan jalan Tran Kalimantan dari Kota Palangka Raya ke Kota Buntok tepatnya di desa lembeng pun ikut terendam air,”

Penjabat Bupati ( Pj) Barito Selatan Dr.Deddy Winarwan., M.S.i. Sudah melaksanakan rapat koordinasi yang harmonis bersama Forkopimda Daerah, OPD, Camat se barsel, BPBD, Bank Kalteng Cabang Buntok, DAD, Lurah , Relawan TRC PB BPBD Barsel, Sat POLPP.

Berkat sinergitas Yang harmonis bersama forkopimda daerah malamnya sudah mengadakan rapat, guna melayani masyarakat yang sedang melintas di trans Kalimantan desa lembeng serta meninjau lokasi dengan kedalaman air saat itu 50 CM atau setengah meter Pukul: 20.OO WIB, bagi pengguna jalan raya saat melintas banjir ikuti petunjuk dari aparat yang bertugas di lapangan

Sekaligus mengintruksikan kadis PU dengan ambil penanganan secara preventif supaya ruas jalan yang terendam air tidak rusak parah

Deddy Winarwan, menambahkan bahwa rapat koordinasi ini dapat dilaksanakan berkat sinergitas bersama bukti hadirnya Pemerintah di tengah masyarakat guna membantu masyarakat yang terdampak banjir di kabupaten Barito Selatan tahun 2024 ini

” Alhamdulillah dari rapat koordinasi tersebut menyepakati bersama meningkatkan status dari siaga darurat, menjadi tanggap darurat selama 14 hari Ke depan semenjak hari ini, maka bantuan sosial akan segera di distribusikan,” selanjutnya

Dengan mengadakan langkah awal mengadakan tenda – tenda tanggap darurat untuk Posko pengungsian, Posko kesehatan, serta dapur umum yang mana bukan hanya di kota bahkan sampai di kecamatan,” ucapnya, Deddy Winarwan

Selanjutnya, Mengintruksikan Rumah Sakit Jaraga Sasameh juga semua puskesmas agar di siagakan sampai tingkat kecamatan untuk memberikan pelayanan medis kepada masyarakat yang terdampak banjir

Untuk Dinas Pendidikan, Pj Bupati Barito Selatan mengintruksikan untuk kepala sekolah yang terdampak banjir , agar para siswa dapat belajar di rumah, atau Posko yang telah di sediakan Pemkab Barsel, serta para lurah dan kepala desa agar stenbay dan melaporkan segera perkembangan di wilayah nya masing-masing

” Sekda Barsel Edy Purwanto, juga mengatakan bahwa sudah 5 Kecamatan informasinya sudah mengalami terendam air sampai ke pemukiman warga, tahap awal dilakukan pendataan sudah 25 desa yang terdata dan Bahkan ada rumah yang sudah tenggelam, dengan kejadian tersebut Pemkab Barsel segera mengadakan pendistribusian bantuan kepada warga yang terdampak,” ujarnya

” Deddy Winarwan, bersama Forkopimda daerah juga bersenergi dan berkoordinasi dengan pihak PT.PLN Buntok hal yang dinilai dapat membahayakan masyarakat saat air menggenangi rumah, dan jalan raya dengan mengambil langkah pencegahan secara prefentif,” pungkasnya.

( Muliadi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *