oleh

Program Sekolah Lapang Dibuka, Ini Pesan Kadis Pertanian Aceh Tamiang

Aceh Tamiang | IP.net — Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Aceh Tamiang, Sapuan, SP secara resmi membuka latihan program sekolah lapangan terhadap lima Kelompok Tani bertempat di Blang Palas Kampung Alur Bemban Kecamatan Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang, Senin(1/8)

Dalam sambutannya Sapuan SP mengatakan  sekolah lapang ini dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petani dalam melakukan kegiatan budidaya dan pengelolaan usaha tani didampingi oleh penyuluhan pertanian dilaksanakan secara efektif dan efisien diperlukan metode penyuluhan pertanian yang tepat ,salah satunya melalui sekolah lapang.

Didampingi penyuluh pendamping setempat, Sekolah Lapang dimulai dari pemeliharaan infrastruktur dan sumber air, persiapan benih, pengolahan tanah, penanaman, pengendalian hama.

Sekolah Lapang ini merupakan salah satu metode penyuluhan yang paling efektif sebagai metode pembelajaran bagi petani untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya dalam mengenali potensi, agar lebih efesien dan lebih berproduksi sehingga petani dan keluarganya bisa sejahtera.

Kepada para peserta Sekolah Lapang, diharapkan untuk dapat serius dalam mengikuti program ini Khususnya untuk menerapkan teknologi pertanian demi meningkatkan produktivitas hasil pertanian, pesan Sapuan SP mengakhiri.

Sementara itu, Ketua Panitia pelaksana kegiata sekaligus Kepala Bidang Penyuluhan, Mustafa. SP dalam laporannya menyampaikan, bahwa kegiatan sekolah lapang ini untuk pengembangan padi organik dan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petani.

Sekolah lapang(SL) ini diikuti oleh 150 orang peserta dan masing-masing peserta dilengkapi dengan atribut pelatihan berupa, tas, buku, pulpen dan pengenal dengan sumber dana Otsus 2022, sebut Mustafa.

Kegiatan sekolah lapang ini dilaksanakan sebanyak 10 kali pertemuan, masing-masing kelompok dengan interval seminggu sekali dan menghadirkan narasumber dari dinas pertanian, perkebunan dan peternakan kabupaten Aceh Tamiang serta pihak penyuluh swadaya.

Dijelaskannya, bahwa masing-masing peserta latihan atau sekolah lapang ini melibatkan lima kelompok tani di wilayah Kecamatan Karang Baru, meliputi kelompok tani dari Kampung Air Tenang yakini Kelompok Tani Maju Bersama.

Kemudian empat kelompok tani lainnya yakni kelompok tani Teguh Karya, Karya Tani, Teguh Bersama dan sepakat bersama, yang berada Kampung Alur Bemban Kecamatan Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang.

Selanjutnya, untuk pelaksanaan setiap laboratorium lapang seluas 5 hektar dan masing-masing kelompok akan mengelola 1 hektar lahan ditambah bibit/benih padi sebanyak 25 kg serta pupuk organik.

Laboratorium lapang tersebut nantinya digunakan untuk pembanding pengelolaan padi organik, berikutnya setiap peserta akan menjadikan laboratorium lapang ini sebagai pengamatan pertumbuhan dan pengembangan padi organik, ucap Mustafa.

Sebelumnya, Koordinator Badan Penyuluhan Pertanian Kecamatan Karang Baru, Syarifah Fitriani, A MD menyampaikan sekolah lapangan pengelolaan tanaman terpadu (SL PTT) padi  organik ini dapat mengajak para petani untuk bercocok tanam padi secara ramah lingkungan dan dapat mengatasi masalah mahalnya pupuk dan pestisida untuk perawatan tanaman

Mewakili seluruh petani se kecamatan Karang Baru, Syarifah Fitriani, A MD memohon kepada pemangku kebijakan untuk lebih banyak menganggarkan kegiatan metode penyuluhan dan lainnya, sehingga dapat meningkatkan SDM petani yang baik, maju, mandiri dan modern.

Ditambahkannya, bahwa petani merupakan salah satu penolong dalam kehidupan, sehingga kita dapat beraktifitas melalui hasil pertaniannya, sebut Syarifah Fitriani mengakhiri sembari mengatakan “petani cerdas penyuluh sukses”.

Kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab serta penyerahan padi dan pupuk organik secara simbolis kepada para ketua kelompok tani dan foto bersama.

Dalam kegiatan tersebut, turut dihadiri oleh, Ketua Komisi III DPRK Aceh Tamiang, H. Syaiful Sofyan SE, anggota DPRK Aceh Tamiang, Hj. Rosmalina dan H. Irsyadul Abkar, Ketua KTNA Aceh Tamiang, D’ Yogi, S, Camat Karang Baru atau mewakili, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Karang Baru, Kabid Produksi, para Kasi, menteri tani, para penyuluh, ketua kelompok tani, Datok Penghulu,dan perangkat Kampung Alur Bemban dan peserta sekolah lapang.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *